DNS
(Domain
Name System atau ada yang menyebut Domain Name Service) merupakan sebuah sistem yang
menerjemahkan alamat sebuah
domain
menjadi IP address. Contohnya
seperti pada
alamat sebuah IP
dari facebook.com yang
bernomorkan IP 173.252.120.6. Tanpa
DNS,
komputer tidak akan tahu
berapa alamat yang digunakan oleh facebook ataupun website yang lainnya. Jika alamat IP tidak diketahui, maka
tidak akan terjadi koneksi antara mereka.
Pada
jaringan internetworking, setiap komputer di dunia akan saling berhubungan dengan
menggunakan IP address. Sebenarnya
komputer kita gunakan
tidak benar-benar menganggapnya sebagai facebook.com ketika kita mengakses website tersebut,
melainkan sebagai 173.252.120.6 yang
mana nomor tersebut merupakan IP / alamat asli dari
facebook. Jika kita
menuliskan nomor IP / alamat tersebut pada browser, maka
akan tampil halaman facebook.
Keberadaan DNS
sangatlah penting sekali, mengingat kita mesti menghafal
alamat IP dari facebook untuk bisa mengaksesnya jikalau tidak ada DNS. Akan terasa mudah menghafal alamat dari sebuah webstite saja, tetapi kalau harus menghafal banyak dari setiap nomor website yang lainnya, itu akan menjadi kendala yang
besar bagi kita. DNS hadir untuk membantu meringankan kesulitan
tersebut. Jadi
tidak perlu lagi menghafal angka-angka nomor alamat tersebut. Kita hanya
perlu menghafal nama domainnya saja, yang lebih mudah dihafal dibanding IP
address.
DNS Server
DNS
server merupakan
server yang melayani permintaan client untuk mengetahui alamat yang digunakan
oleh sebuah domain. Misalnya
ketika kita
ingin mengakses facebook.com, server
DNS akan mencari alamat dari facebook agar komputer kita dapat terhubung dengan
facebook. Untuk
menggunakan DNS Server,
kita harus memasukan alamat dari server tersebut dalam pengaturan IP address di
komputer kita. Biasanya provider-provider
penyediaan
jasa internet sudah menyediakan alamat dari DNS server yang bisa digunakan. Jika menggunakan router, maka akan tetap bisa membuat DNS
server sendiri, kemudian alamat dari router tersebut bisa digunakan sebagai DNS di komputer.
Namun, yang tetap berperan dalam pencarian alamat IP tetaplah DNS server yang
dimiliki oleh provider.
Cache DNS akan dilakukan ketika
alamat IP dari sebuah website sudah bisa diketahui. Ketika komputer kita sudah
mengetahui alamat dari sebuah website, komputer kita akan mengingatnya.
Sehingga jika ingin mengaksesnya kembali, tidak perlu lagi melakukan pencarian
alamat IP website tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar